Saaih Halilintar Lepas Love Bird ke Alam

Saaih Halilintar tengah menjadi sorotan netizen karena mendapat banyak hujatan setelah membagikan konten di media sosial. Dalam video yang dibagikan di akun TikTok @saaihhalilintar, Saaih terlihat sedang berolahraga lari di depan sebuah kios yang menjual burung. Saaih terlihat memakai kaos lengan buntung hitam yang dipadukan dengan celana pendek putih.

Kontroversi dimulai ketika Saaih tiba-tiba berhenti di depan toko yang menjual burung peliharaan. Dengan spontan, Saaih kemudian mengeluarkan uang dari kantongnya dan membeli seekor burung jenis love bird yang terkenal dengan warna kuning, hijau, dan merah. Setelah melakukan pembelian, Saaih pun tanpa pikir panjang melepas burung tersebut hingga burung itu terbang bebas ke alam liar.

Keputusan Saaih Halilintar ini menuai reaksi negatif dari netizen, dengan banyak orang yang merasa keberatan terhadap tindakan Saaih melepas burung peliharaan ke alam liar. Netizen mengecam tindakan Saaih dengan menganggapnya mencoba untuk menjadi pahlawan dengan cara yang salah. Konten yang dibagikan oleh Saaih pun menjadi bahan perdebatan di media sosial.

Aksi Saaih Halilintar ini menimbulkan pertanyaan di kalangan netizen mengenai motivasi dan pemikiran di balik tindakannya melepas burung love bird ke alam liar. Beberapa pihak khawatir bahwa tindakan semacam ini dapat berdampak negatif pada lingkungan dan keberlangsungan hidup burung yang dilepas. Saaih Halilintar tetap diam terkait kontroversi yang muncul setelah aksinya tersebut, namun perbuatan tersebut telah menimbulkan pro dan kontra di kalangan pengguna media sosial.

Aksi Saaih Halilintar seketika menarik perhatian dan kritikan. Karena burung lovebird termasuk burung yang umumnya ditemukan di lingkungan kandang. Akun @pena*** mengingatkan, “Lovebird sebaiknya tidak dilepaskan ke alam liar, Om,” sementara @pra*** mengungkapkan kekhawatiran bahwa burung tersebut bisa mati karena kesulitan mencari makan. Reaksi dari @tok*** pun menyiratkan ironi dengan menyebutkan, “Seolah-olah ingin menjadi pahlawan,” dalam situasi tersebut.